Indonesia merupakan salah satu negara di Asia Tenggara. Letak geografis Indonesia dinilai sangat strategis. Secara geografis, Indonesia terletak di antara dua benua dan dua samudera. Tidak ada keraguan bahwa akan ada beberapa dampak dan dampak yang akan dimiliki Indonesia di tempat-tempat seperti itu.
Luas wilayah Indonesia hampir 2 juta kilometer. Wilayah Indonesia memiliki puluhan ribu pulau, baik berpenghuni maupun tidak berpenghuni, dengan lima pulau terbesar adalah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
Oleh karena itu, Indonesia disebut sebagai negara kepulauan. Indonesia termasuk negara maritim karena sebagian besar wilayah Indonesia berbentuk wilayah laut.
Letak geografis Indonesia
Secara geografis, Indonesia terletak di antara dua benua dan dua samudera. Indonesia terletak di antara dua benua, yaitu benua Asia dan benua Australia. Indonesia juga terletak di antara dua samudera yaitu Samudera Pasifik dan Benua India.
Letak geografis Indonesia sangat strategis karena dapat diakses dari wilayah manapun. Luasnya geografis Indonesia juga mempengaruhi dan mempengaruhi Indonesia itu sendiri.
A. Indonesia berada di antara dua lautan
Wilayah Indonesia secara geografis terletak di antara dua lautan, yaitu Samudera Hindia dan Samudera Pasifik. Samudra Hindia terletak di selatan dan barat daya wilayah geografis Indonesia. Padahal Samudra Pasifik berada di timur laut wilayah geografis Indonesia.
Letak geografis Indonesia yang berbatasan dengan kedua laut tersebut mempengaruhi iklim Indonesia. Iklim Indonesia terbagi menjadi dua musim, yaitu musim hujan dan musim kemarau, yang dipengaruhi oleh letak geografis Indonesia yang berada di antara kedua lautan tersebut.
B. Indonesia berada di antara dua benua
Secara geografis Indonesia terletak di antara dua benua, Australia dan Asia. Benua Australia terletak di selatan dan tenggara wilayah geografis Indonesia. Padahal Benua Asia terletak di utara dan barat laut wilayah geografis Indonesia.
Letak geografis Indonesia sering disebut dengan posisi silang Indonesia. Hal ini dikarenakan letak kedua benua dan kedua laut tersebut sama-sama berbatasan dengan Indonesia sehingga membentuk simbol salib. Kondisi ini menjadikan wilayah Indonesia sangat strategis.
Secara geopolitik, Indonesia tentunya terletak di benua Asia, namun secara geografis Indonesia sangat dekat dengan benua Australia dan kawasan Oseania. Letak geografis Indonesia berbatasan dengan dua benua, sehingga dapat dilihat dari segi budaya, ekonomi dan keanekaragaman hayati.
Dampak letak geografis Indonesia
Letak geografis Indonesia memiliki dampak positif dan negatif bagi Indonesia itu sendiri. Cuaca, iklim, pariwisata, ekonomi, politik, dan sosial budaya sangat dipengaruhi oleh letak geografis. Berikut uraian lebih lengkap mengenai dampak letak geografis Indonesia.
1. Kondisi iklim Indonesia
Indonesia memiliki iklim laut karena terletak di antara dua lautan. Wilayah Indonesia yang terdiri dari beberapa pulau juga menyebabkan banyak hujan.
2. Musim Indonesia
Salah satu pengaruh letak geografis Indonesia adalah adanya pembagian musim. Indonesia terbagi menjadi dua musim, musim hujan dan musim kemarau. Hal ini disebabkan adanya angin muson akibat letak Indonesia yang berada di antara dua samudera yaitu Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.
3. Aspek sosial budaya Indonesia
Secara geografis, Indonesia terletak di antara dua benua yaitu benua Asia dan benua Australia. Di Indonesia banyak budaya asing yang tumbuh, melebur dan berkembang. Hal ini dapat dilihat dari berbagai jenis instrumen, gaun, film, tarian dan banyak lagi.
4. Hubungan politik Indonesia antar negara lain
Letak geografis Indonesia juga mempengaruhi hubungan politiknya dengan negara lain. Sebagai contoh, Indonesia menjadi anggota organisasi ASEAN karena berada di kawasan yang sama dengan negara tersebut. Indonesia juga dikenal memiliki ikatan politik yang sangat baik dengan negara lain karena akses dan fasilitasnya yang sangat mudah.
5. Destinasi wisata Indonesia
Letak geografis Indonesia juga menguntungkan sektor pariwisata. Hal ini dikarenakan letak dan letak Indonesia yang sangat strategis, didukung oleh iklim tropis dan cuaca cerah, serta dekat dengan laut.
6. Situasi ekonomi Indonesia
Letak geografis Indonesia juga mempengaruhi sektor ekonomi. Posisi Indonesia yang strategis menjadikan Indonesia sebagai jalur perdagangan dunia. Hal ini tentunya akan berdampak positif bagi situasi perekonomian Indonesia.
7. Sumber daya pertambangan yang melimpah
Dampak lain dari letak geografis Indonesia adalah melimpahnya sumber daya pertambangan yang dimiliki Indonesia. Sumber daya pertambangan yang melimpah seperti gas dan minyak sangat bermanfaat bagi Indonesia.
8. Keanekaragaman Alam Indonesia
Dampak dari letak geografis yang lain adalah bahwa Indonesia memiliki kualitas yang berbeda. Flora dan fauna yang tersebar di seluruh Indonesia menjadikan Indonesia sebagai daya tarik internasional.
Kelebihan dan kekurangan letak geografis Indonesia
Selain pengaruhnya, letak geografis Indonesia juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Di bawah ini adalah beberapa kekuatan dan kelemahan letak geografis Indonesia.
A. Keunggulan letak geografis Indonesia
Di bawah ini adalah beberapa keunggulan letak geografis Indonesia.
- Indonesia memiliki banyak pulau, sehingga Indonesia memiliki banyak budaya.
- Indonesia terletak di antara dua benua Australia dan Asia. Semoga Indonesia menjalin hubungan baik antar negara kontinental.
- Karena Indonesia terletak di daerah tropis, maka Indonesia memiliki berbagai macam tumbuhan dan tumbuh dengan baik, sehingga banyak hasil hutannya.
- Karena lautan yang luas dan garis pantai yang cukup panjang, Indonesia kaya akan hasil laut seperti karang, mineral dan ikan.
- Karena wilayah hutan Indonesia yang sangat luas, Indonesia disebut sebagai paru-paru dunia.
- Karena tanah Indonesia yang subur, ada banyak jenis pertanian.
B. Kekurangan letak geografis Indonesia
Berikut ini adalah beberapa kelemahan letak geografis Indonesia.
- Lingkungan hayati Indonesia juga mengalami kerusakan, termasuk penurunan flora dan fauna. Penebangan liar, Kerusakan danau, pantai, sungai, dll.
- Lingkungan Indonesia sering dirusak oleh pencemaran air, keausan, pencemaran tanah dan udara yang penting.
- Bencana alam seperti tanah longsor, gempa bumi, tsunami, banjir, erosi, badai, dan kekeringan sangat mungkin terjadi.
- Misalnya, sumber daya alam rusak Penambangan ilegal, penangkapan ikan ilegal, Penangkapan ikan yang berlebihan dll.
- Tingkat pengangguran Indonesia adalah 10,55 juta (9,75%) dan kemiskinan adalah 37,17 juta (16,58%) dari total penduduk Indonesia (BPS2008).
- Kurang berkembangnya potensi seni dan budaya lokal dari masing-masing suku, serta hilangnya ciri kehidupan baik dari segi bahasa, pembangunan perumahan, adat istiadat, tata pergaulan, dll.
Oleh karena itu, kali ini kita akan membahas letak geografis Indonesia serta dampak, kekuatan dan kelemahan letak geografis Indonesia. Saya harap Anda menemukan artikel ini bermanfaat.Terima kasih banyak
Seorang pecinta hujan dan pecinta kopi yang suka berfantasi sambil memimpikan sebuah mimpi menjadi kenyataan.
0 Response to "Lokasi Geografis Indonesia: Dampak dan Dampak [LENGKAP]"
Posting Komentar