Jika Anda terganggu oleh berbagai dokumen yang sudah Anda miliki, Anda harus memindai semuanya dengan printer Anda. Setelah memindai, Anda dapat membuang dokumen agar tidak memenuhi ruangan. Beberapa jenis dokumen yang dapat dimusnahkan setelah dipindai antara lain adalah bukti pembayaran dan struk ATM.
Selain menjaga kebersihan ruangan, dokumen-dokumen ini jauh lebih mudah ditemukan, asalkan masing-masing diberi nama yang baik. Untuk membuat pencarian dokumen lebih efektif, Anda dapat menggunakan perangkat lunak seperti Everything yang memonitor file secara real time untuk dimasukkan ke dalam database. Proses pengindeksan file dengan Everything juga sangat cepat, sekitar 1 menit untuk setiap 1 juta file.
Keuntungan lainnya adalah Anda dapat mencadangkan hasil pemindaian beberapa kali jika Anda merasa membutuhkannya. Cadangan ini penting untuk dokumen seperti ijazah yang biasanya diperlukan untuk melamar pekerjaan. Jika Anda tidak ingin repot dengan backup manual, Anda dapat menginstal Dropbox atau Google Drive agar backup dapat dilakukan secara otomatis setiap saat. Berikut ini menjelaskan cara memindai dokumen dengan printer.
Cara memindai dokumen dengan printer
1. Tentu saja, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah menyalakan printer dan menghubungkan kabel printer ke laptop atau komputer Anda.
2. Kemudian letakkan dokumen yang ingin di scan di atas scanner (dokumen dengan gambar/tulisan ada di bawahnya)
3. Buka aplikasi pemindai default printer.Di sini saya pengguna printer Epson dan aplikasi pemindai disebut pemindaian EPSON..Kemudian pilih memindai..
4. Tunggu hingga proses pemindaian selesai.
5. Berhasil. Dokumen berhasil dipindai dan ditampilkan dalam folder. Foto (mungkin di lokasi yang berbeda)..
Penggunaan dokumen yang dipindai
Pemindaian dokumen juga sangat berguna dalam lingkup perusahaan. Setelah hasil scan disimpan di server, semua karyawan dapat mengakses dokumen melalui komputer mereka kapan saja tanpa harus mengakses arsip dan mencari secara manual.
Ruang yang semula digunakan untuk menyimpan arsip juga dapat digunakan untuk keperluan lain. Ini juga menghilangkan kebutuhan bisnis untuk mengamankan anggaran untuk memelihara ruang arsip. Dengan kata lain, memindai dokumen tidak hanya membantu Anda bekerja lebih efisien, tetapi pada saat yang sama menghemat uang perusahaan Anda.
Dokumen dalam format kertas juga memburuk seiring waktu. Ini tidak terjadi dengan file yang disimpan di komputer Anda. File selalu terlihat sama, terlepas dari berapa lama mereka disimpan. Hanya malware yang perlu diperhatikan. Pertanyaan selanjutnya yang perlu Anda jawab adalah bagaimana cara memindai dokumen dengan printer.
Tutup
Ini adalah tutorial tentang cara memindai dokumen dengan printer. Printer yang juga berfungsi sebagai pemindai telah terbukti menawarkan banyak manfaat. Printer adalah untuk mencetak, dan pemindai untuk mengubah dokumen tercetak menjadi format digital.
Bagi individu, manfaatnya mungkin tidak terlalu signifikan kecuali ada profesi tertentu yang membutuhkan dokumen yang sering. Namun bagi para pelaku bisnis terutama perusahaan besar merupakan keuntungan besar karena setiap hari harus memproses dokumen lama dan baru.
Jika semua dokumen ini dibiarkan dalam bentuk kertas, ruang arsip yang dibutuhkan akan bertambah dari waktu ke waktu seiring dengan bertambahnya jumlah dokumen. Selain itu, karyawan tidak memiliki akses langsung ke dokumen karena mereka harus mencari informasi yang mereka butuhkan di tumpukan kertas di lemari arsip yang berjajar.
Pendiri dan Pemimpin Redaksi Nesabamedia.com. Saya lebih suka menonton film daripada menulis. Saya suka menulis ketika saya merasa baik. Senang bertemu denganmu!
0 Response to "Cara memindai dokumen dengan printer pemula (+ foto)"
Posting Komentar