Definisi, kekuatan dan kelemahan (lengkap)

Ada banyak jenis topologi jaringan yang digunakan oleh masyarakat umum saat ini. Dimulai dengan topologi bus, topologi mesh, topologi ring, topologi linier, topologi star, dan topologi peer-to-peer.

Tentu saja jenis penggunaan dan masing-masing topologi jaringan tersebut berbeda satu sama lain. Setiap jenis topologi memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing yang perlu disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Namun, kali ini kita akan melihat lebih dekat topologi peer-to-peer.

Jenis topologi ini sebenarnya cukup sederhana, karena instalasi hanya menggunakan dua komputer yang saling berhubungan. Oleh karena itu, topologi jenis ini hanya menggunakan satu kabel untuk bertukar data. Berikut ini adalah penjelasan rinci tentang apa arti topologi peer-to-peer dan pro dan kontra menggunakan topologi peer-to-peer.

Memahami topologi peer-to-peer

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, topologi peer-to-peer jenis ini merupakan topologi jaringan yang cukup sederhana karena hanya menghubungkan dua komputer dan hanya menggunakan satu kabel dalam rangkaiannya.

Topologi peer-to-peer Seri hanya terdiri dari beberapa komputer, jaringan di dalam komputer terdiri dari 10 atau kurang komputer. Memungkinkan komputer untuk berinteraksi satu sama lain tanpa server. Setiap komputer dapat menjadi klien atau server. Ini adalah konsep topologi peer-to-peer.

Memahami topologi peer-to-peer

Topologi peer-to-peer

Topologi jaringan peer-to-peer selalu dikaitkan dengan jenis topologi jaringan bus, tetapi topologi peer-to-peer memiliki bentuk komunikasi dan arah koneksi yang tidak sama dengan jenis topologi bus.

Dalam jaringan topologi peer-to-peer, pengguna setiap perangkat komputer bertanggung jawab untuk mengelola sumber daya komputer, dimulai dengan membuat nama pengguna. Bagikan, Tanda izin, dll. Setiap pengguna bertanggung jawab untuk membuat cadangan data di komputernya.

Untuk pemasangan topologi jaringan peer-to-peer sebenarnya murah dan mudah dilakukan. Jenis topologi jaringan peer-to-peer ini biasanya hanya membutuhkan dua komputer dengan kartu jaringan. NIC (Kartu Antarmuka Jaringan) Anda terhubung ke jaringan yang sama. Setelah komputer terhubung, pengguna akan dapat berbagi dan mengarahkan data dan informasi secara langsung dengan pengguna lain.

Manfaat topologi peer-to-peer

Topologi peer-to-peer memiliki beberapa keunggulan. Berikut ini adalah beberapa keuntungan menggunakan topologi peer-to-peer.

  1. Jenis topologi jaringan ini memiliki sifat independen, memungkinkan setiap komputer di jaringan untuk melakukan banyak hal tanpa bergantung pada server atau perangkat lain yang terhubung seperti switch dan hub.
  2. Topologi Peer-to-Peer Semua perangkat komputer dalam jaringan dapat mentransfer dan menerima file yang disesuaikan dengan kebutuhan setiap pengguna.
  3. Biaya pengadaan topologi peer-to-peer lebih rendah dibandingkan jenis topologi jaringan lainnya. Ini karena jaringan ini tidak memerlukan komputer server atau perangkat lain yang terhubung di jaringan.
  4. Mudah diimplementasikan. Ini karena banyaknya dukungan yang diberikan oleh model perangkat lunak dan perangkat keras terbaru.
  5. Menggunakan topologi jaringan peer-to-peer tidak membebani pekerjaan komputer lain di jaringan. Ini karena setiap komputer menyimpan file yang dapat Anda gunakan di komputer lain secara bersamaan.

Kekurangan topologi peer-to-peer

Selain kelebihannya, menggunakan topologi peer-to-peer juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:

  1. Tingkat keamanan dari jenis topologi jaringan ini dianggap tidak terjamin. Hal ini dikarenakan setiap komputer dalam jaringan memiliki sistem keamanan yang berbeda-beda.
  2. Menyiapkan dan mengkonfigurasi topologi peer-to-peer ini dianggap lebih kompleks.
  3. Konsep penyimpanan data dalam jaringan topologi peer dimiliki oleh setiap komputer. Oleh karena itu, jika salah satu komputer di jaringan terganggu, akses data akan terganggu.
  4. Tentu saja, data didistribusikan di seluruh perangkat, sehingga pencadangan harus dilakukan di setiap komputer.

Singkatnya, ini adalah penjelasan lengkap tentang apa arti topologi peer-to-peer dan pro dan kontra menggunakannya. Tentunya penggunaan topologi jaringan harus disesuaikan dengan kebutuhan Anda untuk memaksimalkan penggunaannya.

0 Response to "Definisi, kekuatan dan kelemahan (lengkap)"

Posting Komentar